Jumat Pagi, Rupiah Melemah ke Posisi Rp 15.581 per Dolar AS

Ilustrasi - Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dollar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj/aa. Ilustrasi - Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dollar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj/aa.

Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat, 21 Oktober 2022, pagi ini melemah. Hal ini seiring dengan masih tingginya penguatan dolar Amerika Serikat (AS).

Rupiah pada pagi ini melemah sembilan poin atau 0,05 persen ke posisi Rp 15.581 per dolar AS. Sebelumnya, posisi pada penutupan perdagangan adalah Rp 15.572 per dolar AS.

“Dolar AS menjulang di atas mata uang utama karena imbal hasil obligasi AS 10 tahun naik menjadi 4,154 persen,” kata Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, dilansir dari Antara, Jumat, 21 Oktober 2022.

Indeks dolar AS tercatat naik 0,08 persen menjadi 112,97 sekarang ini. Ekspektasi suku bunga acuan yang lebih tinggi, sudah mengirim imbal hasil AS dan dolar lebih tinggi. Khususnya, terhadap yen lantaran Bank Sentral Jepang (BoJ) berkomitmen untuk mempertahankan suku bunga mendekati nol.

Mata uang Negeri Paman Sam menguat melampaui level simbolis 150 yen untuk pertama kalinya sejak 1990 pada akhir perdagangan Kamis, yaitu Jumat pagi WIB.



(SUR)

Berita Lainnya