Makassar: Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel) mendorong penggunaan alat kontrasepsi untuk mencegah potensi stunting pada anak. Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel Andi Ritamarian menyebut edukasi menjaga jarak kelahiran sangat penting bagi suami-istri.
"Kami mendorong Pasangan Usia Subur (PUS) khususnya pascapersalinan untuk menggunakan alat kontrasepsi guna mencegah stunting," kata Andi dilansir dari Antara, Rabu, 13 April 2022.
BKKBN Sulsel melakukan pendataan keluarga dengan memperhatikan 9 indikator kinerja. Sebanyak 8 indikator berada posisi sangat baik, dan baik.
Hanya 1 indikator berstatus unmet need atau capaiannya belum karena baru berada di angka 40 persen. Mencermati kondisi tersebut, lanjut Andi Rita, penggunaan alat kontrasepsi dengan tujuan untuk menjaga jarak pasca-persalinan.
"Mereka yang baru melahirkan harus menggunakan KB agar pemberian ASI eksklusif kepada bayi bisa maksimal selama dua tahun," katanya.
(UWA)
Cegah Stunting Anak, Suami-Istri Didorong Gunakan Alat Kontrasepsi Pascapersalinan
