Apakareba: Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan (Danny) Pomanto terus menguatkan umat Kristiani setempat agar tak takut terhadap teror dan tetap mengikuti kebaktian dan misa Paskah. Pascaledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021.

"Hari Paskah ini merupakan jantungnya umat kristiani, semoga menjadi momentum agar dapat saling memperkuat keimanan masing-masing dan bersama dengan agama lainnya memperkokoh kerukunan umat beragama demi kedamaian," kata Danny saat hadir di Gereja Toraja Jemaat Rama, Minggu, 4 April 2021, seperti dilansir dari Antara. 

Dia mengatakan kerukunan umat beragama di dunia perlu diperkokoh agar tercipta kedamaian semesta. Menurut dia, peristiwa teror bom pekan lalu terungkap karena tertangkap kamera pengawas milik pemerintha kota yang bekerja secara baik. 

"Saya bersyukur hanya dalam hitungan jam, semuanya terungkap. Kita dapat menepis kabar bohong atau hokas yang bisa memecah kerukunan umat beragama," kata Danny.

Dia berharap Gereja Toraja Jemaat Rama dapat menjadi tempat untuk merangkul semua kalangan usia umat Kristiani. Terutama kalangan remaja agar lebih meningkatkan keimanannya dan terhindar dari pengaruh buruk. 

Selain menghadiri Paskah di gereja setempat, Danny Pomanto juga mengunjungi Gereja Jemaat Satria. Sekaligus melakukan peletakan batu pertama rehabilitasi gereja tersebut di kompleks taman Telkomsel, Jalan Regency. 

Danny Pomanto berpesan agar umat Kristiani tak takut dengan aksi-aksi teror yang dilancarkan oknum tidak bertanggung jawab. 

"Bersemangat membangun dan mendirikan rumah ibadah adalah bentuk kecintaan umatnya agar dapat menjalankan ibadah dengan tenang. Gereja Satria Kasih ini sudah ditunjukkan dengan bangunan gereja yang cukup mewah," kata Danny.