Rumah Layak Huni di Sulsel Capai 90,57%

Ilustrasi rumah warga yang menjadi salah satu rumah yang terdata layak huni di Kabupaten Bulukumba, Sulsel. Foto: Antara/Suriani Mappong Ilustrasi rumah warga yang menjadi salah satu rumah yang terdata layak huni di Kabupaten Bulukumba, Sulsel. Foto: Antara/Suriani Mappong

Makassar: Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Ritamariani mengungkapkan, sebanyak 1.942.950 atau 90,57 persen dari 2.145.260 keluarga terdata tinggal di rumah layak huni. Data itu diambil berdasarkan hasil pendataan keluarga pada 2021.

Menurut Rita, pengkategorian rumah layak huni itu dipilih berdasarkan 6-7 syarat. Dari segi fisik, harus memenuhi keselamatan bangunan, yakni memiliki atap, lantai dan dinding yang layak.

Sementara dari segi luas bangunan, minimal memiliki luas 7,2 meter per orang. Sedangkan dari segi kesehatan lingkungan rumah, ada tiga syarat yang harus dipenuhi, yaitu ketersediaan listrik, jamban, dan air minum.

Baca: Makassar PPKM Level 3, PTM Tetap Berjalan 50%

Apabila dilihat dari persoalan layak tidaknya rumah suatu keluarga, dari sisa jumlah tersebut sekitar 202.310 atau 9,43 persen dikategorikan sebagai rumah tidak layak huni. Kondisi inilah yang menjadi pekerjaan rumah bersama.

Rita menambahkan, persentase sumber air utama yang dimiliki suatu keluarga telah masuk kategori layak untuk dikonsumsi. Adapun sumber air minum layak memenuhi salah satu kriteria seperti air kemasan/isi ulang, ledeng/PAM, sumur bor dan sumur terlindungi.

"Dari persentase sumber air minum utama yang dikonsumsi suatu keluarga, terdata 1.959.674 dari 2.145.260 keluarga sudah memiliki sumber air utama yang layak atau 91,35 persen," kata Andi Ritamariani, demikian dikutip dari Antara, Rabu, 16 Februari 2022.

Baca: Staf Positif Covid-19, Kantor KPU Makassar Lockdown

Sementara, sanitasi layak yang merupakan salah satu indikator tercatat sebanyak 1.848.066 atau 86,15 persen dari 2.145.260 keluarga terdata telah memiliki jamban dengan septic tank.



(UWA)

Berita Lainnya