Pemkot Makassar Maksimalkan Pemberdayaan Pelaku UMKM

UMKM. Foto: MI/Hendrik UMKM. Foto: MI/Hendrik

Apakareba: Pemerintah Kota Makassar memaksimalkan pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tengah pandemi covid-19. Ini agar pelaku usaha tetap produktif di masa krisis kesehatan saat ini.

"Untuk stimulus berupa dana, Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (Diskop UKM) tidak menganggarkan. Kami hanya memfasilitasi, kita hanya memiliki kewenangan dalam melakukan pemberdayaan kepada pelaku usaha," kata Kepala Diskop UKM Makassar Evi Aprialty di Makassar, Kamis, 3 Juni 2021, melansir Antara.  

Dia mengatakan, pemberdayaan pelaku UMKM masuk rencana kerja utama yang disusun pihaknya pada 2021. Kegiatan pemberdayaan berupa pelatihan keterampilan, teknik desain, pemasaran, dan peningkatan sumber daya manusia untuk wirausaha baru atau pemula.

Evi menerangkan, pemberdayaan pelaku UMKM menjadi bagian dari program prioritas Makassar Recover dalam pemulihan ekonomi. Program tersebut sesuai apa yang digaungkan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan (Danny) Pomanto.

Baca juga: Ini Upaya Pemprov Sulsel dalam Menangani Covid-19 dan Memulihkan Ekonomi

Evi melanjutkan, Diskop UKM Makassar hanya memfasilitasi pelaku UMKM ke Diskop Sulsel dan Kementerian Koperasi dan UKM. Ini agar pelaku UMKM di makassar bisa terakomodasi untuk memperoleh Bantuan Produktif untuk Usaha Mikro (BPUM).

Sebelumnya, Wali Kota Makassar Danny Pomanto membagi tugas penting kepada semua OPD Kota Makassar untuk menyukseskan program Makassar Recover. Ada tiga bagian yang menjadi fokus utama yakni imunitas kesehatan, pemulihan ekonomi dan adaptasi sosial.

"Jadi untuk suksesnya program Makassar Recover ini kita harus kerjasama. Hari ini saya tugaskan semua OPD ambil bagian untuk turun langsung ke masyarakat sesuai tupoksinya dan bertanggung jawab sebagai lokal influencer di setiap daerah tempat tinggalnya," ujar Danny Pomanto.



(CIA)

Berita Lainnya