Awas! Libur Nataru Bisa Jadi Pintu Gerbang Varian Delta Plus AY.4.2

Ilustrasi Medcom.id. Ilustrasi Medcom.id.

Apakareba: Kepala Bidang Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI), Masdaline Pane mendorong pemerintah untuk mewaspadai masuknya varian baru virus covid-19, Delta Plus AY.4.2. Sebab, momen libur natal dan tahun baru kemungkinan besar dimanfaatkan wisatawan lokal dan asing berlibur destinasi favorit di Indonesia seperti Bali. 
 
Masdaline Pane tak mempersoalkan aturan mobilitas warga di Indonesia. Dia lebih khawatir varian baru masuk atau berkembang di Indonesia. Apalagi, Delta Plus AY.4.2 lebih berbahaya dari Delta.

"Varian Delta Plus AY.4.2 menularnya lebih besar dari varian Delta," kata Masdaline Pane, dilansir dari Medcom.id, Rabu, 3 November 2021.

Baca: Mensos Kunjungi Desa Terdampak Banjir di Kalbar
 
Karena itu, ia menegaskan tes, skrining, dan karantina pada kedatangan orang dari luar negeri perlu diperketat. Menurutnya, varian Delta Plus juga lebih berbahaya dibanding varian Mu yang masuk kategori variant of interest. 

Varian Delta Plus AY.4.2 masuk variant of concern. WHO menyatakan varian ini terdeteksi sudah muncul di 42 negara. Publik dan pembuat kebijakan harus belajar ke varian Delta yang menyebabkan lonjakan kasus covid-19 gelombang kedua pada Juli dan Agustus 2021. 



(RAI)

Berita Lainnya