Pemprov Sulbar Ajak Pengusaha Lokal Berinvestasi

Sulawesi Barat. Foto: Medcom.id. Sulawesi Barat. Foto: Medcom.id.

Mamuju: Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengajak pengusaha di Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk ikut berinvestasi di provinsi itu mengingat sumber daya alam cukup tersedia. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Sulbar, Habibi Aziz saat menghadiri acara Forum Diskusi Antar Pemerintah Daerah (Pemda), Pengusaha dan BUMD Sulawesi Selatan 2024. 


“Pemprov Sulbar sangat berharap pengusaha di Sulsel dapat tertarik untuk berinvestasi di Sulbar, untuk mengembangkan ekonomi di berbagai bidang," kata Habibi dilansir Antara, Kamis, 11 Januari 2024.

Maksimalkan potensi daerah

Sulbar merupakan hasil pemekaran dari Sulsel dan kini sebagai provinsi tetangga, kedua daerah ini dapat membangun kerja sama antar daerah juga sangat penting untuk lebih memaksimalkan pengelolaan potensi daerah masing-masing, demi mencapai pertumbuhan ekonomi yang diharapkan.


"Pemprov Sulbar juga sangat mendukung forum diskusi yang digelar Pemprov Sulsel bekerja sama dengan Komite Ekonomi Sulawesi Selatan (KESS), untuk menggagas arah pembangunan ekonomi biru Sulsel yang mandiri, maju dan berkelanjutan 2045," kata dia.


Hal itu diyakini dapat membawa dampak positif dan peluang untuk membuka investasi baru di Sulbar. Ia juga menyampaikan Sulbar memiliki banyak peluang investasi yang dapat ditawarkan kepada calon investor di berbagai sektor, seperti sektor perikanan dan perkebunan, pertanian, pertambangan, dan sektor jasa perkotaan. 


"Pemprov Sulbar juga sangat mendukung forum diskusi yang digelar Pemprov Sulsel bekerja sama dengan Komite Ekonomi Sulawesi Selatan (KESS), untuk menggagas arah pembangunan ekonomi biru Sulsel yang mandiri, maju dan berkelanjutan 2045," kata dia.


Hal itu diyakini akan dapat memberikan dampak positif dan peluang dalam membuka investasi baru di Sulbar. Ia juga menyampaikan Sulbar memiliki banyak potensi investasi di berbagai sektor untuk ditawarkan kepada calon investor, seperti sektor perkebunan perikanan, pertanian, pertambangan, sektor jasa perkotaan dan lainnya.



(SUR)

Berita Lainnya