Pemkot Palu Dorong Pelestarian Olahraga Tradisional

Salah satu bentuk olahraga tradisional. Kemenag DIY Salah satu bentuk olahraga tradisional. Kemenag DIY
Palu: Pemerintah Kota Palu menganggap olahraga tradisional sebagai kearifan lokal yang wajib dilestarikan eksistensinya guna melatih ketangkasan anak-anak. Eksistensi olahraga tradisional perlu dihidupkan kembali mulai dari kalangan sekolah agar permainan tradisional tidak hilang dimakan oleh zaman.

"Di era sekarang olahraga tradisional sudah redup di tengah gempuran teknologi, oleh karena itu olahraga ini perlu dilestarikan," kata Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, dikutip dari Antara, Minggu, 24 September 2023.

Rasyid melihat tidak hanya olahraga modern yang mampu menyehatkan badan, olahraga tradisional berperan dalam kebugaran tubuh selain menjadi sarana rekreasi anak-anak. Dirinya mengajak masyarakat setempat untuk menghidupkan kembali permainan tradisional. 

 

Untuk mendukung semangat  ini, Pemerintah Kota Palu melalui Dinas Pemuda dan Olahraga telah mengadakan festival olahraga tradisional beberapa waktu lalu.

"Kami mengapresiasi apa yang dilakukan Dispora. Festival olahraga tradisional memamerkan dan melombakan sejumlah cabang di antaranya tarik tambang, enggran, hadang dan sejumlah permainan lainnya," ujar Rasyid.

Selain itu, olahraga tradisional juga dapat menjalin silaturahmi dan sportivitas bagi anak-anak, serta melatih kreativitas mereka. Adapun manfaat lain yang didapatkan seperti mengembangkan kecerdasan sosial dan emosional, sebagai sarana pembelajaran, atau peningkatan biomotorik anak.



(SUR)

Berita Lainnya