3 Korban Sriwijaya Air Asal Pinrang Teridentifikasi Satu Keluarga

Personel TNI AL dikirim ke lokasi diduga pesawat Sriwijaya Air jatuh, Sabtu, 9 Januari 2021. Foto: Medcom.id/Yurike Budiman Personel TNI AL dikirim ke lokasi diduga pesawat Sriwijaya Air jatuh, Sabtu, 9 Januari 2021. Foto: Medcom.id/Yurike Budiman

Apakareba: Tiga orang warga Kampung Mataggie, Desa Wattang Pulu, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, menjadi penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang hilang kontak di Perairan Kepulauan Seribu. Ketiga orang itu merupakan satu keluarga. 

Identitas dari satu keluarga itu, yakni Supianto, 37, Rusni, 44, dan Abida Dania, 2. Kepala Desa Wattang Pulu, Darmawan, membenarkan informasi ini.

“Iya, mereka itu warga saya,” kata Darmawan saat dihubungi, Senin, 11 Januari 2021, seperti dilansir dari Medcom.id.

Darmawan menceritakan kegiatan Suprianto beserta keluarganya sebelum menaiki pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Suprianto yang memliki usaha kayu di Pontianak, menjemput istri dan anaknya di Sulawesi Selatan sekaligus bertemu dengan keluarga di Kabupaten Pinrang.

Pada 7 Januari 2021, pasangan suami istri dan anaknya itu berangkat ke Jakarta dari Makassar. Mereka sempat menginap dua hari di Jakarta untuk melakukan tes kesehatan sebelum terbang ke Pontianak dengan menggunakan pesawat Sriwijaya Air pada 9 Januari 2021. Siapa sangka, ternyata pesawat yang dinaiki oleh satu keluarga itu hilang kontak setelah empat menit lepas landas. 

Saat ini, Polres Pinrang akan mengambil sampel DNA dari keluarga Rusni. Nantinya, sampel DNA tersebut akan dikirim ke Makassar untuk selanjutnya dikirim ke Jakarta. 

“Rencana pengambilan sampel DNA dilakukan di Polsek Suppa Pindrang oleh Urusan Kesehatan Polres Pinrang,” kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E. Zulpan.

Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dengan rute Jakarta-Pontianak hilang kontak di Kelupauan Seribu pada Sabtu, 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB. Pesawat itu mengangkut 62 orang yang terdiri atas 12 kru serta 50 penumpang dengan rincian 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
 



(SYI)

Berita Lainnya