Fokus Tingkatkan Produksi Rumput Laut, Begini Upaya Pemprov Sulsel

Gubernur Sulsel non aktif Nurdin Abdullah pada acara launching ekspor rumput laut di Pinrang 2019 (Foto: Antara/Humas Pemprov Sulsel) Gubernur Sulsel non aktif Nurdin Abdullah pada acara launching ekspor rumput laut di Pinrang 2019 (Foto: Antara/Humas Pemprov Sulsel)

Makassar: Upaya meningkatkan produksi rumput laut sedang menjadi fokus Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan. Guna mewujudkannya, Pemprov Sulsel melalui Dinas Kelautan dan Perikanan akan memberikan bantuan sarana dan prasarana budidaya rumput laut kepada sejumlah daerah di Sulsel.

Nantinya, bantuan tersebut akan diberikan ke beberapa daerah seperti Sinjai, Takalar, dan Pangkep. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel Hardi Haris berharap bantuan ini bisa dimaksimalkan petani rumput laut untuk menggejot hasil produksi di tengah pandemi covid-19. 

Adapun bantuan sarana dan prasarana yang diberikan untuk petani budidaya adalah tali 320 kilogram (kg) dan 3.050 kg bibit rumput laut Spinosom Cottoni.

"Jadi ada beberapa yang tahun ini kita bantu di antaranya Sinjai, Takalar dan Pangkep. Bantuan hibah ini kita berikan setelah menerima proposal permintaan dari daerah," ujar Hardi di Makassar, Rabu, 30 Juni 2021.

Pada kesempatan itu, Hadi juga mengungkapkan para petani rumput laut di sejumlah daerah masih terus berproduksi hingga saat ini. Ia pun mengaku pihaknya optimistis sektor perikanan bisa terus menjadi tumpuan Sulsel di masa pandemi COVID-19.

"Jadi kita terus berupaya membantu sarana dan prasarana produksi, namun memang kondisi (anggaran) yang kita miliki terbatas sehingga sifatnya stimulan," ujarnya.

Salah satu daerah yang menerima bantuan Pemprov Sulsel adalah Kabupaten Sinjai. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sinjai Haris Achmad memastikan bantuan tersebut sudah diserahkan kepada 10 petani budidaya rumput laut yang tergabung dalam kelompok budidaya “Bunga Laut” Desa Pulau Harapan, Kecamatan Pulau Sembilan.



(PYP)

Berita Lainnya