Duh! Ribuan Paket Bansos di Makassar Kedaluwarsa, Kok Bisa?

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. ANTARA/Muh Hasanuddin Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. ANTARA/Muh Hasanuddin

Apakareba: Ribuan paket sembako bantuan sosial (bansos) ditemukan kedaluwarsa sebelum didistribusikan ke masyarakat. Wali Kota Makassar, Ramdhan Pomanto mengaku heran dengan bansos berumur pendek disimpan berlama-lama.

"Ini ada apa, kenapa banyak yang rusak, kedaluwarsa, dan dimakan tikus. Padahal waktu akhir 2020 dan tahun ini saja ada banyak bencana banjir dan lainnya kenapa itu tidak disalurkan," ujar Ramdhan Pomanto, seperti dilansir dari Medcom.id, Kamis, 11 November 2021.
 
Ia mengatakan, banyaknya laporan dan keluhan mengenai kinerja dari pejabat lama Dinas Sosial Makassar menjadi alasan untuk menggantinya. Bahkan setelah penggantian, pejabat baru mendapati ada begitu banyak paket kebutuhan sembako menumpuk di gudang dan tidak tersalurkan.

"Setelah dicek, ternyata itu semua kedaluwarsa dan saat dibeli juga ternyata masa kedaluwarsanya itu sudah dekat. Sudah tahu begitu, kenapa dibeli," katanya.

Wali Kota menilai, temuan bantuan sembako yang dibiarkan membusuk menunjukkan manajemen dinas sosial perlu diperbaiki. "Itu tandanya pengelolaan dinas sosial begitu buruk, sekarang sudah mulai bagus," katanya.
 
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Makassar, Muhyiddin membenarkan adanya temuan itu. Dia menyebut, ada ribuan makanan berupa mi instan sudah kedaluwarsa hingga dimakan tikus.
 
"Ini kami tidak berikan kepada masyarakat walaupun ini ada stok barang. Tapi seharusnya kan 2020 banyak kejadian-kejadian, kenapa tidak dibagi. Yang menjadi persoalan barangnya sudah ada, tapi tidak mungkin kami bagi karena sudah kedaluwarsa," ucapnya.



(RAI)

Berita Lainnya