Rawan Penularan Covid-19, Proyek Pembangunan Apartemen di Makassar Disegel

Ilustrasi/Medcom.id Ilustrasi/Medcom.id

Apakareba: Proyek pembangunan apartemen 31 Sudirman Suites Disegel oleh tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Hal ini dikarenakan adanya 45 orang pekerja proyek yang terkonfirmasi positif covid-19

"Dari laporan diterima, ada 45 pekerjanya terkonfirmasi positif dan masih dirawat di Rumah Sakit Pelamonia. Pekerjanya itu didatangkan dari Jawa," kata Master Covid-19, Kecamatan Ujung Pandang, Andi Pattawari, Jumat, 4 Juni 2021, seperti dilansir dari Antara.

Begitu mendengar informasi terkait adanya puluhan pekerja proyek yang positif covid-19 di sana, tim Satgas Pengurai Kerumunan (Raika) dibantu TNI-Polri langsung menyegel proyek tersebut. Karena jika tidak, dikhawatirkan penyebaran covid-19 akan meluas.

Baca juga: Meski Sudah Divaksin, 7.272 Calon Jemaah Haji Sulsel Dipastikan Batal Berangkat

Awalnya, pihak kontraktor menolak proyeknya disegel hingga berujung perdebatan alot di antara keduanya. Pihak kontraktor beralasan pekerjanya sudah ditangani secara medis. Tetapi, Satgas Covid-19 tetap kukuh proyek itu harus disegel. Sampai akhirnya pihak kontraktor terpaksa menerima penyegelan.

Pattawari mengungkapkan, dari penjelasan manajemen HRD pada proyek itu, semua pekerja berasal dari Jawa Tengah. Mereka tiba di Makassar pada 30 Mei 2021 dan menjalani tes rapid antigen secara bertahap.

Dari 59 orang yang menjalani tes, tujuh orang di antaranya terkonfirmasi positif. Selanjutnya, pada 1 Juni 2021, dilakukan tes usap terhadap 142 pekerja, dan hasilnya 33 orang positif.
 
"Hari ini ada lagi di swab 10 orang pekerja. Hasilnya, ada lima orang di antaranya dinyatakan positif covid-19. Tim Satgas juga menyegel mess pekerjanya di Jalan Batu Putih," tambah Pattawari. 
 
Rencananya, seluruh pekerja dan staf apartemen dilacak dan dites swab PCR secara langsung oleh tim Satgas Hunter Covid yang sudah diaktifkan per hari ini. "Kita sudah koordinasikan dengan Puskesmas Ujung Pandang untuk melaksanakan operasi," lanjut Pattawari. 

Dikonfirmasi terpisah, manajemen HRD PT Totalindo Construction Building selaku kontraktor proyek apartemen itu, Sabdi Jati, membenarkan adanya penyegelan proyek karena puluhan pekerjanya terpapar korona. Kendati demikian, dia beralasan, para pekerja itu belum mulai bekerja di lokasi proyek tersebut.

Baca juga: Jadi Saksi dalam Sidang Agung Sucipto, Plt Gubernur Sulsel: Saya Tidak Kenal
 
"Iya, baru datang dari Jawa Tengah, belum ada yang mulai bekerja karena baru tiba disini, " terang Sabdi. 
 
Data Satgas Covid-19 Sulawesi Selatan mencatat total pasien covid per 4 Juni 2021 sebanyak 62.280 orang. Akumulasi pasien sembuh sebanyak 60.958 dan pasien meninggal dunia 948 orang.



(SYI)

Berita Lainnya