Apakareba: Setiap daerah pasti memiliki bahasa gaulnya masing-masing, tak terkecuali Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Dengan berkembangnya zaman, bahasa gaul pun semakin bermunculan seiring dengan meningkatnya penggunaan sosial media.

Bahasa gaul memang lebih sering digunakan di kalangan remaja. Sebab, bahasa ini memang bersifat nonformal dan biasanya hanya disebut di media sosial atau di saat berkumpul bersama teman. Tetapi, bukan berarti orang dewasa sama sekali tidak menggunakannya.

Di Makassar, bahasa gaul telah berkembang sejak lama. Bahasa gaul di Kota Anging Mamiri ini bahkan masih terus digunakan sampai sekarang. 

Penasaran apa saja bahasa gaul yang digunakan di Kota Makassar? Bagi yang ingin tahu, berikut kumpulan bahasa gaul yang kerap kali diucapkan di Ibu Kota Provinsi Sulsel itu seperti dilansir dari berbagai sumber.

1. Gammaranu

Ketika anak remaja di Makassar ingin mengungkapkan rasa kagumnya kepada orang lain, mereka akan mengatakan gammaranu. Kata ini memiliki arti ‘kamu keren’. Sehingga bahasa gaul ini cocok digunakan untuk memuji temanmu yang tampak keren.

2. Assala kauji

Di tongkrongan, pasti ada saja salah satu teman kalian yang sulit sekali menentukan pilihannya atau selalu menggantungkan keputusannya pada temannya. Untuk itu, biasanya anak remaja di Kota Makassar akan mengatakan assala kauji kepada temannya yang suka pasrah. Kata tersebut memiliki arti ‘asal kamu saja’ atau ‘terserah kamu'.

3. Kompor

Arti kompor di sini berbeda dengan yang biasanya kita gunakan sebagai alat masak di rumah ya. Istilah ini digunakan oleh orang Makassar untuk menunjukkan pakaian yang memiliki kombinasi warna yang bertabrakan atau tidak matching.

4. Sampoi mulu’nu

Terkadang, ada saja teman kita yang berbicara seenaknya. Sampai-sampai kita pun merasa bingung dengan perkataan teman kita. Ketika bertemu dengan orang seperti itu, bahasa gaul yang biasa digunakan oleh orang Makassar, yakni sampoi mulu’nu yang berarti ‘beri sampo mulutmu’. Jadi, istilah ini digunakan ketika ingin menyuruh seseorang untuk memperbaiki kata-katanya yang tidak benar. Biasanya kata ini diucapkan dalam konteks bercanda.

5. Santai mako

Santai mako digunakan anak Makassar untuk meminta lawan bicaranya agar tidak terlalu serius. Kalau disandingkan dengan kata viral yang sering digunakan oleh anak remaja Indonesia saat ini, santai mako memiliki arti yang sama dengan santuy.

6. Pabertel

Pabertel merupakan salah satu bahasa gaul yang lumayan sering diucapkan oleh anak Makassar. Istilah ini dituturkan kepada seseorang yang gemar berbohong atau berbicara tidak benar.

7. Lending

Hayo, siapa di sini yang suka menjadi budak cinta atau bucin? Di Makassar, ada kata hits yang memiliki arti yang sama dengan bucin, yakni lending. Lending merupakan istilah untuk sepasang muda-mudi yang sedang dimabuk asmara dan sering menghabiskan waktu berdua.

8. Panemos

Bahasa gaul yang terakhir adalah panemos. Bahasa gaul ini merujuk pada seseorang atau sesuatu yang berhasil menyulut emosi kita.