Balik ke Masa Kecil Lewat Aroma Alam

Ilustrasi-Freepik Ilustrasi-Freepik

Apakareba: Menghabiskan waktu di luar dengan mencium hal-hal di alam dapat membantumu merasa santai dan bertambah sejahtera. Hal tersebut diungkapkan oleh sebuah studi dari University of Kent’s Durrell Institute of Conservation and Ecology (DICE).

Dilansir dari Gaya.id pada Sabtu, 20 Agustus 2022, studi sebelumnya menunjukkan alam berkontribusi pada kesejahteraan fisik, emosional, dan mental orang. Oleh karena itu, berkebun bisa memberikan relaksasi dan ketenangan pikiran.

Selain itu, aroma alam juga memiliki manfaat. Para peneliti menemukan aroma mempengaruhi berbagai jenis kesejahteraan manusia, terutama fisik. Tidak adanya bau juga dianggap bisa meningkatkan kesehatan fisik. Itu berarti lingkungan bersih tanpa polusi atau bau tidak sedap yang berkaitan dengan daerah perkotaan.

Hal tersebut memungkinkan orang lebih tenang, stress dan kadar kortisol di dalam tubuhnya berkurang. Kadar kortisol yang tinggi kerap dikaitkan dengan penyakit tertentu.

Berdasarkan studi, para partisipan menciptakan hubungan yang bermakna dengan aroma tertentu, di mana mempengaruhi kesejahteraan mereka dengan memicu reaksi emosional terhadap ingatan yang mereka buat. Tak hanya itu, temuan penelitian juga menunjukkan aroma memunculkan kembali ingatan tentang aktivitas masa kecil yang biasa dilakukan partisipan.

“Alam menawarkan pengalaman multisensori, dan penelitian kami menunjukkan potensi signifikansi aroma untuk kesehatan,” kata peneliti studi Dr Jessica Fisher.

Temuan studi bisa menjadi masukan bagi spesialis kesehatan masyarakat, pembuat kebijakan, dan perencana lanskap yang ingin meningkatkan kesejahteraan orang-orang melalui alam.

 

BACA: Sering Melihat Layar? Ini Tips agar Mata Anda Tak ‘Stres’



(SUR)

Berita Lainnya